Setelah kemarin kita belajar bersama tentang bagaimana
membuat kolam dengan pengeringan dan pengolahan tanah, maka saat ini kita akan
membuat tahap selanjutnya dari proses pembuatan kolam untuk beternak lele.
Pengapuran dan
pemupukan
Kenapa kolam ikan lele perlu dilakukan pengapuran?. Yuup… Pengapuran
berfungsi untuk menyeimbangkan keasaman kolam dan membantu memberantas
mikroorganisme patogen. Jenis kapur yang digunakan adalah dolomit atau kapur
tohor. Pengapuran dilakukan dengan cara ditebar secara merata di atas permukaan
dasar kolam. Setelah ditebari kapur, balik tanah dengan cangkul agar kapur
meresap ke bagian dalam.
Yang penting untuk di perhitungkan selanjutnya adalah
tentang dosis yang diperlukan untuk pengapuran. Berapa gram untuk setiap
meternya kolam yang akan kita beri pengapuran. 250-750 gram yang di perlukan untuk setiap
dasar kolam tiap meter perseginya. atau
tergantung pada derajat keasaman tanah. Semakin asam tanah semakin banyak kapur
yang dibutuhkan.
Setelah tahapan ini selesai langkah selanjutnya adalah
pemupukan. Pupuknya menggunakan paduan pupuk organik ditambah urea dan TSP.
Jenis pupuk organiknya bisa pupuk kandang ataupupuk kompos, dosisnya sebanyak
250-500 gram per meter persegi. Sedangkan dosis pupuk kimianya adalah urea 15
gram per meter persegi dan TSP 10 gram per meter persegi. Pemupukan dasar kolam
bertujuan untuk menyediakan nutrisi bagi biota seperti fitoplankton dan cacing.
Biota tersebut berguna untuk makanan alami ikan lele. (bersambung ke..
No comments:
Post a Comment