Monday, 12 May 2014

Membuat Sendiri Pakan Tambahan untuk Lele

Kenapa pakan tambahan? Ya sengaja disebut sebagai pakan tambahan. karena tujuannya untuk melengkapi pakan utama. Pemberian pakan tambahan dalam pembesaran dan peternakan lele secara  intensif bisa menekan biaya pengeluaran pakan. Alhasil empunya kolam lele bisa menikmati keuntungan yang lebih besar.

Berikut coba kita Ulas beberapa bahan yang bisa di jadikan sebagai pakan tambahan buat Lele kita. Yang coba di himpun oleh Pondok Usaha Warga dari berbagai Sumber para Peternak.
Kita mulai

Pertama dari  Limbah peternakan unggas

Limbah Unggas atau Unggas mati bisa kita dapatkan banyak di peternakan Unggas  (ayam atau puyuh dll). Peternakan unggas biasanya menghasilkan limbah berupa ayam mati dalam jumlah yang cukup dan secara kontinyu. Limbah tersebut bisa kita gunakan untuk pakan lele. Karena ikan lele pada hakikatnya adalan hewan karnivora.

Bangkai ayam atau puyuh sebaiknya tidak diberikan begitu saja untuk menghindari terjangkitnya penyakit pada ikan. Bangkai harus dibersihkan terlebih dahulu bulu dengan cara direbus. Selain menghilangkan bulu, proses perebusan berfungsi untuk membunuh bibit penyakit yang mungkin terkandung dalam bangkai. Perebusan bisa dilakukan dalam drum-drum besar.

Setelah direbus diamkan bangkai tersebut sampai dingin, lalu berikan pada ikan lele pada hari yang sama. Pakan diberikan dengan cara digantung dan celupkan pakan dalam air kolam. Setelah habis angkat kerangka yang tersisa jangan sampai menjadi residu dalam kolam.
Kedua  Keong mas atau bekicot
Keong Mas banyak yang menjadi musuh tanaman padi di banyak tempat di Indonesia. keong mas sudah identik dengan hama. bagi petani padi. Namun buat para peternak lele keong adalah anugerah. Kita bisa memanfaatkan daging keong yang kaya protein untuk pakan lele. Yuup sebagai pakan tambahan. Keong mas mudah ditemukan di daerah pesawahan. Cara mengumpulkannya pun mudah, apalagi kalau tempat kita ada di pedesaan. Bisa mengambil langsung di persawahan atau kalau kita mau membelinya langsung dari para tetangga kita cukup  dengan memasang plang, Terima keong Mas lalu nego. Terkumpulah keong-keong itu.
Sama seperti bangkai unggas, keog mas hendaknya tidak diberikan secara langsung. Rebus terlebih dahulu keong mas atau bekicot dalam air mendidih selama beberapa menit. Perebusan ini fungsinya untuk mengempukan daging, memudahkan pelepasan cangkang, dan membunuh bibit penyakit yang tidak dikehendaki. Setelah direbus, lepaskan cangkangnya dengan cara dicukil menggunakan garpu. Kemudian, daging keong didinginkan dan dicincang kecil-kecil.

Ketiga Belatung

Belatung (maggot) merupakan sumber protein yang baik buat ikan lele. Belatung dihasilkan dari lalat. Ada beberapa jenis belatung yang cocok untuk dijadikan, salah satunya dari lalat black soldier fly (Hermetia illucens). Mengapa black soldier fly? Karena belatung ini memiliki kandungan protein kasar hingga 40% dan menurut penelitan BBPBAT cocok untuk pakan lele tambahan.

Untuk membiakkan belatung ini cukup sediakan ember, daun pisang, ampas tahu, sisa ikan asin dan bisa ditambahkan kotoran ayam. Caranya masukkan ampas tahu sebagai bahan utama kedalam ember, lalu tambahkan air bersih dan aduk hingga rata. Kemudian tambahkan ikan asin dan kotoran ayam, lalu tutup permukaannya dengan daun pisang kering agar lalat black soldier fly mau bertelur. Tempatkan ember ditempat teduh dan terlindung dari air hujan.

Setelah kira-kira 3 minggu atau bisa saja kurang dari itu, belatung sudah siap dipanen. Caranya campurkan air pada media kultur, lalu saring untuk memisahkan media kultur dari belatung. Belatung siap diberikan sebagai pakan lele. Untuk bahan baku media kultur sebanyak 100 kg kira-kira akan dihasilkan belatung 60 kg. Perhatikan, jangan menyimpan belatung segar terlalu lama karena bisa berubah menjadi lalat.

Keempat Ikan rucah

Bagi para peternak yang lokasinya berdekatan dengan tempat pelelangan ikan, opsi ini bisa menjadi pilihan yang efektif. Ikan rucah atau ikan sisa tangkaapan yang kecil-kecil yang tidak dikonsumsi manusia biasanya dijual dengan harga murah. Ikan ini bisa kita manfaatkan untuk pakan lele tambahan.

Ikan rucah biasanya tidak banyak mengandung tulang atau duri. Bagi ikan rucah seperti ini tidak memerlukan pengolahan terlebih dahulu. Bisa langsung dicincang dan diberikan pada lele. Namun bagi ikan yang banyak mengandung tulang atau duri, sebaiknya direbus dahulu.

baca Juga : Peluang  menggiurkan dari Usaha Jamur

No comments:

Post a Comment